- PLN Batam Laksanakan Program BPBL Berbagi Cahaya Wujudkan Harapan dan Menebar Berkah
- Pertamina Sumbagut Jalin Sinergi dengan Kejati Kepri
- Kompetisi Domino Warnai Sumpah Pemuda 2025 di Batam
- Gandeng Grand Batam Mal dan Modena, Properti Ascott Gelar Kompetisi Cumi Masak Hitam Nuansa Halloween
- Libatkan Penegak Hukum TNI-Polri, Petugas Geledah Sel dan Tes Urine Warga Binaan Pemasyarakatan Rutan Batam
- Letkol Cpm Dela Guslapa Partadimadja, Pejabat Baru Dandenpom 1/6 Batam
- PLN Batam dan Maxpower Indonesia Resmikan Pengoperasian 50 Megawatt PLTMG di Momen Hari Listrik Nasional ke-80
- Letkol Inf Yudi Satria Prabowo, Putra Bangkinang Ini Resmi Pimpin Yonif 136 Tuah Sakti
- Camp Pengungsi Vietnam Kini Bernama Galang Heritage Village
- Amsakar: Hari Bakti BP Batam ke 54 Jadi Momentum Perkuat Komitmen dan Kebersamaan
Operasi Pekat Kapuas 2022, Polisi Amankan 13 Orang, dan Barang Bukti Perjudian hingga Narkoba dari Lokasi

Keterangan Gambar : Polisi saat mengamankan sejumlah barang bukti dari Kampung Beting Pontianak. /Dika/Warta Pontianak
KORANBATAM.COM - Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Barat (Kalbar) melakukan penggerebekan di Kampung Beting, Kecamatan Pontianak Timur, Rabu (13/4/2022) siang. Dalam penggerebekan tersebut pihak kepolisian berhasil mengamankan 13 orang pelaku tindak kejahatan.
Selain itu, polisi juga berhasil menyita puluhan unit komputer sarana perjudian, sejumlah paket narkotika jenis sabu lengkap dengan alat hisapnya, uang tunai yang diduga hasil transaksi narkoba, serta berbagai jenis senjata tajam (Sajam), dan sejumlah barang bukti (BB) lainnya.

Keterangan gambar: Sejumlah barang bukti yang disita polisi dari Kampung Beting Pontianak. /Dika/Warta Pontianak
Direktur Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Kalbar, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Aman Guntoro mengatakan, penggerebekan ini dilakukan dalam rangka Operasi Penyakit Masyarakat atau Pekat Kapuas tahun 2022.
“Ini merupakan bagian dari Operasi Pekat Kapuas tahun 2022, yang sudah dilakukan sejak beberapa hari lalu,” sebut Aman.
Dalam operasi ini, kata Aman, ada beberapa target operasi, di antaranya premanisme, perjudian, narkoba dan penyakit masyarakat lainnya.
“Saat ini seluruh barang bukti, termasuk 13 pelaku yang diamankan sudah berada di Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Kalbar,” ungkapnya.
Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan pendataan dan penyelidikan terkait peran ke 13 orang yang diamankan di lokasi perjudian di Kampung Beting, Kecamatan Pontianak Timur tersebut.
Sumber: Bidhumas Polda Kalbar
▴-▴
▴-▴


























































































