-
Berita Terkini- Wali Kota Rudi Tinjau KMP Bahtera Nusantara 03 bersama Menhub Budi
- Ini Layanan Booter Kedua di Batam bagi Masyarakat yang Belum Divaksinasi
- Begini Peran Serta Warga Desa Antang Dalam Menyukseskan STQ Tingkat Kecamatan
- Danlanal Tarempa Buka Latihan Gladi Tugas Tempur
- BP Batam Peringatkan Pengembang Perumahan Palm Spring
- Wakil Bupati Kepulauan Anambas Imbau Warga Buat Tapal Batas Tanah dan Urus Sertifikat
- HUT ke-77 Polisi Militer, TNI Angkatan Laut Tarempa Gelar Bakti Sosial
- Jumat Curhat Kembali di Gelar Wujud Polri Hadir, Kini Kapolsek Iptu Muhammad Rizqy Sasar Masyarakat Bengkong Kolam
- Tingkatkan Pelayanan, BP Batam Akan Lakukan Penyesuaian Tarif Pass Penumpang Internasional
- Kepala BKKBN RI Resmikan Gedung Pelayanan KB di Klinik Pratama Lanud RHF Tanjungpinang
Pasar Tos 3000 Jodoh, Mendag Sebut Ketersediaan Bapok Aman dan Harga Stabil hingga Lima Bulan ke Depan
Apresiasi Ragam Program Stabilisasi Harga Pangan Pemko BatamKeterangan Gambar : Mendag RI, Zulkifli Hasan (dua dari kanan), bersama Forkopimda Batam saat tinjau harga di Pasar Tos 3000, Jodoh, Batuampar, Batam, Provinsi Kepri, Sabtu (17/12/2022). /Pemko Batam
KORANBATAM.COM - Menteri Perdagangan (Mendag) RI, Zulkifli Hasan menegaskan dalam lima bulan ke depan, ketersediaan pangan stoknya cukup. Ia mengimbau masyarakat tak perlu khawatir.
Hal ini disampaikannya saat meninjau harga-harga di pasar bersama Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, baru-baru ini.
Tak hanya itu, Zulhas, demikian disapa, juga mengapresiasi langkah aktif yang kerap dilakukan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi dan Wakilnya, Amsakar Achmad juga jajarannya perihal upaya stabilisasi harga pangan.
“Jadi ketersediaan cukup, harga stabil,” ujar Mendag Zulhas, di Pasar Tos 3000, Jodoh, Batuampar, Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Sabtu (17/12/2022).
Mendag Hasan juga menyampaikan bahwa, sebagian komoditi tidak mengalami kenaikan harga. Seperti bawang merah yang harganya Rp35 ribu per kilogram (kg).
“Bawang merah di sini murah ternyata. Saya juga baru tahu, (daging) ayam di Batam ada dua, satunya di es Rp30 ribu perkilo, kalau yang baru dipotong Rp40 ribu. Kalau rata-rata 35 ribu, ini nggak naik juga (harganya), jadi stabil,” ucap Zulhas, di depan para pewarta.
Kemudian beras harganya bervariasi, namun ia memastikan menjamin harga beras bulog tidak boleh lebih dari 9.450 perkilogram. Minyak goreng juga disebut masih stabil yakni minyak kemasan pastik biasa hanya Rp13 ribu.
Walaupun sebagian komoditi harganya stabil, Mendag Hasan mengungkapkan, komoditi lain mengalami kenaikan harga. Seperti cabai dari harga Rp40 ribu hingga Rp45 ribu menjadi Rp55 ribu perkg.
“Karena mau Nataru (natal dan tahun baru) orang banyak bikin sambal, masak,” imbuhnya.
Zulhas juga memperkirakan karena libur Nataru, harga sayur-sayuran yang juga mengalami kenaikan.
“Tempe tidak naik harganya, tiap ukurannya jadi kecil,” sebutnya.
Seperti diketahui, berbagai program telah dilakukan, seperti pasar sembako murah yang digelar Pemko Batam bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) menggandeng berbagai pihak diantaranya asosiasi distributor.
(iam /*)
Komentar FacebookKomentar dengan account Facebook