Keterangan Gambar : Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kepulauan Anambas, Sahtiar (kiri), memberi Konferensi Pers, belum lama ini.

KORANBATAM.COM - Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kepulauan Anambas  kembali merilis terjadinya penambahan yang begitu signifikan terhadap pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 22 orang.

Hal ini merupakan temuan kasus baru setelah pemeriksaan hasil swab dengan metode Real Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) yang dilakukan oleh laboratorium Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarempa.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kepulauan Anambas terus melaksanakan tracing (penelusuran) terhadap orang-orang yang kontak dengan pasien Covid-19 serta tempat beraktivitas lainnya. Bila memenuhi kriteria, maka akan dilakukan pengambilan swab hidung dan tenggorokan untuk dilakukan pemeriksaan dengan metode RT-PCR di RSUD Tarempa.

Hingga Minggu (9/5/2021), jumlah pasien Covid-19 di Kabupaten Kepulauan Anambas sebanyak 296 kasus, 186 orang di antaranya dinyatakan sembuh, enam orang meninggal dunia, 77 orang dilakukan isolasi mandiri.

Selanjutnya, lima orang dilakukan isolasi di RSUD Tarempa, satu orang isolasi di Rumah Sakit (RS) Palmatak, satu orang di isolasi Matak Base, satu orang di isolasi Sekolah Menengah Pertama (SMP) Air Ngagak. Kemudian sembilan orang di isolasi Dive Selam Resort, sedangkan yang dirujuk ke RS Embung Fatimah sebanyak satu orang, tujuh orang di rujuk ke RSUD Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang dan dua orang di rujuk ke RS Angkatan Laut (AL) dr Midiyato Tanjungpinang.

Dalam kesempatan tersebut, Tim Satuan Gugus menghimbau dan mengajak seluruh masyarakat agar senantiasa menerapkan protokol kesehatan pada masa adaptasi kebiasaan baru di pandemi Covid-19 ini. Protokol kesehatan harus selalu dilakukan saat berinteraksi dengan keluarga yang tinggal satu rumah, tidak satu rumah atau tempat bekerja sehingga cluster keluarga bisa kita juga bersama-sama.

Adapun protokol kesehatan yang senantiasa harus dilakukan adalah memakai masker menjaga jarak tidak bersalaman mencuci tangan dengan sabun sesering mungkin sehingga bisa terhindar dari penyebaran virus Covid-19.

 

(jhon/rill)

---

▴-▴ ▴-▴