



- Pejabat Tingkat III dan IV di BP Batam Dilantik, Formasi Memajukan Daerah
- Paparan PLN Batam soal Penyesuaian Tarif Listrik 1,43 persen untuk Rumah Tangga Mewah dan Pemerintah ke Masyarakat
- Hotel Harris ke-4 di Nagoya Thamrin Sudah Mulai Terima Tamu, Ada 240 Kamar
- Kredit Macet, Kooperatif, Pengeroyokan dan Damai: Debitur di Batam Ini Malah Digugat Leasing Adira Finance ke Pengadilan
- Setelah Dubes Australia, Saatnya Uni Emirat Arab Kunjungi Batam
- Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam Ditunjuk Komisaris Utama Taspen
- Kepala BP Batam Lantik dr Tanto sebagai Direktur RSBP Batam
- BP Batam-Pelaku Usaha Perkuat Sinergi Regulasi JPT lewat FGD
- Samsat Anambas Beri Diskon ke Masyarakat yang Bayar Pajak
- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
Pengerjaan Persiapan MTQ Sudah Ada Pemenang Lelang

Keterangan Gambar : Kepala Dinas PUPR-PR Anambas, Andyguna K Hasibuan di kantornya. /KORANBATAM.COM
KORANBATAM.COM, ANAMBAS - Menjelang kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi yang akan diselenggarakan pada bulan Juni yang mendatang ini di Kabupaten Kepulauan Anambas, Pemerintah Daerah (Pemda) melalui Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (PUPR-PR) Anambas optimis jika pengerjaan Astaka bisa selesai tepat waktu.
“Kita optimis jika pengerjaan Astaka selesai tepat waktu. Saat ini sudah ada pemenang lelang, kita kejar hingga pelaksanaan bisa selesai dengan baik,“ ujar Andyguna K Hasibuan kepada KORANBATAM.COM, Senin (14/3/2022).
Ia mengatakan, untuk Astaka sendiri pelelangan kerjaannya telah selesai dan sudah ada nama pemenang, tinggal dikerjakan sesuai dengan masa pengerjaan di dalam kontrak yang ada pada paket tersebut.
“Kalau Astaka sudah selesai lelang, 120 hari masa pengerjaan dimulai dari tanggal 11 Maret lalu, dan akan selesai sebelum acara MTQ,“ katanya.
Rencananya MTQ tingkat Provinsi akan berlangsung pada bulan Juni tahun 2022 setelah Hari Raya Idul Fitri. Kepala Dinas PUPR berharap, lewat gelaran MTQ, syiar Islam dapat terus digelorakan khususnya di Kabupaten kepulauan Anambas.
“Dengan pelaksanaan MTQ, menjadi sarana syiar Islam yang tentunya dapat berdampak pada peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), kehidupan beragama, serta kehidupan sosial kemasyarakatan di Kabupaten kepulauan Anambas yang semakin baik dan kondisif,“ ujarnya.
Ia juga menjelaskan, untuk penataan Masjid Agung Baitul Makmur sendiri juga telah didapatkan nama perusahaan yang pemenang lelang, dengan masa pengerjaan 180 hari terhitung setelah tandatangan kontrak dibuat oleh pemenang, dan pengerjaan akan difokuskan kepada lokasi dimana titik tempat MTQ dahulu, lalu dilanjutkan dengan area lain.
“Kita fokus penataan Masjid Agung Baitul Makmur. Nanti baru titik yang lain,“ tutupnya.
(Tony/Jhon).


