- Rapat Pleno Terbuka KPU Anambas Mencuat Calon Terpilih Wajib Sampaikan LHKPN
- Berikut 13 Pengarahan Pangkoopsud I ke Prajurit Lanud RHF dan Satrad 213
- UAS Isi Tausiyah di Masjid BJ Habibie BP Batam, Ajak Jemaah Laksanakan Ibadah Tepat Waktu
- Piala Asia U-23, BP dan Pemkot Batam Gelar Nobar Timnas Garuda vs Irak
- Sopir Truk di Tanjungpinang Kesulitan Dapat Solar, Antre hingga Berjam-jam di SPBU
- UKW PWI Gratis di Batam Digelar 3 Mei 2024 Mendatang
- Kinerja Bongkar Muat Peti Kemas Pelabuhan Batam Triwulan I 2024 Naik 8 Persen
- DPC PDIP Kepulauan Anambas akan Buka Pendaftaran Kepala dan Wakil Kepala Daerah, Catat Tanggalnya
- Puluhan Karyawan akan Demo di May Day Gegara Upah Lembur Tidak Dibayar
- Atensi Mensos RI, Tim Direktorat Anak Kunjungi Polsek Bengkong
Polsek Bulang, Warga dan Pelajar Berjibaku Bersihkan Pesisir Pantai di World Cleanup Day
Keterangan Gambar : Polsek Bulang berjibaku membersihkan pesisir pantai Pulau Buluh di momen world cleanup day, Sabtu (16/9/2023). /Polsek Bulang
KORANBATAM.COM - Menyambut World Clean Up Day 2023, Kepolisian Sektor (Polsek) Bulang Polresta Barelang bekerjasama dengan warga dan pelajar menggelar World Clean Up Day (WCD) di Pesisir Pantai, Kelurahan Pulau Buluh, Kecamatan Bulang, Sabtu (16/9).
Aksi ini sebagai wujud Polri dan masyarakat setempat terhadap lingkungan. Kegiatan ini menjadi agenda rutin setiap tahunnya.
Dalam keterangannya, Kapolresta Barelang, Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto melalui Kapolsek Bulang, Iptu Adyanto Syofyan mengatakan, sampah merupakan ancaman nyata dan serius yang berdampak pada bumi, makhluk hidup dan ekosistem yang bernaung di dalamnya.
“Kita di Kecamatan Bulang tepatnya di lingkungan pelantar-pelantar rumah penduduk hindterland dan pesisir pantai laut Kelurahan Pulau Buluh pada hari ini secara bersama-sama membersihkan seputaran bawah pelantar rumah-rumah warga ini sebagai simbol aksi dari bersih-bersih sedunia,” ujarnya.
Kegiatan WCD ini, kata Kapolsek, merupakan salah satu kampanye dalam menangani sampah, dimana WCD tahun 2023 mempunyai visi bumi yang bebas dari isu persampahan dan misi yang menyelesaikan krisis sampah yang mencemari lingkungan dengan gerakan jutaan masyarakat yang melaksanakan aksi bersih-bersih di lingkungan.
“Untuk kegiatan World Cleanup Day di Bulang tahun ini difokuskan bersih-bersih dari rumah dan lingkungan. Harapannya mudah-mudahan masyarakat bisa mengolah sampah dari sumbernya. Untuk mengurangi timbunan sampah yang diangkut ke TPA (tempat pembuangan akhir) dan meringankan beban petugas sampah,” tungkasnya.
(iam)
▴-▴