- Gandeng Grand Batam Mal dan Modena, Properti Ascott Gelar Kompetisi Cumi Masak Hitam Nuansa Halloween
- Libatkan Penegak Hukum TNI-Polri, Petugas Geledah Sel dan Tes Urine Warga Binaan Pemasyarakatan Rutan Batam
- Letkol Cpm Dela Guslapa Partadimadja, Pejabat Baru Dandenpom 1/6 Batam
- PLN Batam dan Maxpower Indonesia Resmikan Pengoperasian 50 Megawatt PLTMG di Momen Hari Listrik Nasional ke-80
- Letkol Inf Yudi Satria Prabowo, Putra Bangkinang Ini Resmi Pimpin Yonif 136 Tuah Sakti
- Camp Pengungsi Vietnam Kini Bernama Galang Heritage Village
- Amsakar: Hari Bakti BP Batam ke 54 Jadi Momentum Perkuat Komitmen dan Kebersamaan
- Senyum Rempang, Wujud Kepedulian BP Batam
- Li Claudia: Anugerah Investasi BP Batam Jadi Inspirasi dan Perkuat Sinergi Bangun Daerah
- ESB Dorong Transformasi Digital Kuliner Sumatera, Mulai dari Batam
Sebagian Wilayah Batam Diguyur Hujan, Kapolsek Bengkong Ingatkan Potensi Cuaca Ekstrem

Keterangan Gambar : Kapolsek Bengkong, AKP Bob Ferizal. /KORANBATAM.COM
KORANBATAM.COM - Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Bengkong, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Bob Ferizal mengingatkan potensi terjadinya cuaca ekstrem pada periode transisi.
Hal tersebut dikarenakan cuaca ekstrem bisa menyebabkan berbagai bencana hidrometeorologi, seperti yang terjadi hari ini, Selasa (2/8/2022), hujan turun sejak pagi hingga sore di Batam, membuat rawan terjadinya bencana, terutama bagi masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan.
Bob meminta warga Kecamatan Bengkong mewaspadai akan hal tersebut, terlebih yang hendak akan melaut agar berhati-hati dan mengutamakan keselamatan.
“Kemungkinan cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi, mengingat pada kondisi peralihan musim seperti saat ini umum terjadi hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai angin kencang dan badai petir. Bahkan hari ini hujan mengguyur Batam dan wilayah Bengkong sejak pagi tadi,” ujar Bob di kantornya, Selasa sore.
Bob juga meminta, warga mengantisipasi sejumlah dampak musim hujan seperti banjir dan longsor.
“Terutama di wilayah yang rawan terjadi banjir, longsor dan genangan air pasca hujan. Apalagi kepada nelayan yang akan melaut mencari ikan, utamakan keselamatan, dan jangan paksakan untuk melaut dengan kondisi cuaca tidak menentu ini. Tujuannya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” sebutnya.
Selain melihat cuaca, juga perhatikan kelengkapan untuk melaut dan kondisi alat yang digunakan.
“Kapal yang digunakan harus dipastikan dalam keadaan yang bagus, dan pastikan juga pelampung dalam keadaan bagus untuk berjaga-jaga,” pungkasnya.
(red)
▴-▴
▴-▴


























































































