- Swiss-Belhotel Harbour Bay Isi Hari Kartini dengan Membatik bersama Siswa SD di Batam
- Dzakira Nafisqah Aqilla dan 19 Finalis Calon Duta Wisata Batam 2024 Terpilih ke Grand Final
- Terima Kunjungan, BP Batam Jadi Bencmark Sespimti Polri
- Pound Fit Taman Kolam Sekupang Sukses Terselenggara Dihari Kartini
- Lantamal IV Batam Gagalkan Penyelundupan 19 Kg Sabu di Pulau Siondo Kepri
- DJ Singapura hingga Ello dan Inquisitive Bakal Tampil di Sound of Beach, Catat Tanggalnya
- Update Pengerjaan 4 Rumah Contoh di Tanjung Banon
- Didatangi Perusahaan asal Singapura, Batam Segera Miliki Premium Outlet
- Lapor Polisi Anak Dicabuli Pacar di Bengkong, Ayah Ditangkap karena Ikut Setubuhi
- Gelar Halal Bihalal Daring, MAKPI Bawa Misi sebagai Organisasi Profesi Peminat Kebijakan Publik
Sebelum Disalurkan, Bupati Anambas Tinjau Bantuan Sembako dari Provinsi Kepri
KORANBATAM.COM, ANAMBAS - Provinsi Kepulauan Riau memberikan bantuan 6618 paket sembako kepada Kabupaten Kepulauan Anambas. Paket Sembako itu akan disalurkan oleh Pemerintah Daerah kepada warga yang terdampak ekonominya.
Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Haris mengatakan paket bantuan Provinsi Kepri tersebut jika sudah selesai di packing akan dibagikan antara hari Selasa dan Rabu. Bantuan yang akan diberikan itu terlebih dahulu kepada 2000 kepala keluarga tambahan yang belum mendapatkan bantuan sosial sama sekali baik dari pemerintah pusat maupun dari pemerintah Kabupaten Daerah.
"Ini akan kita prioritaskan kepada masyarakat yang terdampak Covid-19. Dimana mereka yang belum mendapatkan bantuan sosial dari Pemerintah pusat maupun Pemerintah Daerah," kata Bupati Anambas, Abdul Haris saat meninjau paket Sembako itu, Minggu (31/5/2020) di Balai Pertemuan Masyarakat Siantan (BPMS).
Bupati juga menambahkan, jika dijumlahkan secara keseluruhan, saat ini sudah ada 11. 263 kepala keluarga. Jika satu KK ada 4 orang maka 44 ribu jiwa lebih masyarakat Anambas telah mendapatkan bantuan dari pemerintah.
"Tolah jumlah penduduk kita sekitar 47 ribu jiwa, jika misalnya rata-rata satu KK empat orang maka saat ini sudah terbantu 44 ribu lebih bantuan dari pemerintah pusat maupun daerah," kata Abdul Haris.
Adapun bantuan yang diberikan dengan nilai total Rp300 ribu yang isinya, beras, kopi, susu, gula mie instan, sirup dan bahan lainnya. Bupati juga meminta agar perangkat desa melakukan pendataan terhadap warganya karena ada warga yang berpindah tempat namun belum melaporkan kondisinya sehingga luput dari pendataan pemerintah daerah.
"Nanti kita minta perangkat desa untuk melakukan pendataan kembali bagi warga yang baru pindah atau belum pernah mendapatkan bantuan agar bisa diberikan," ujarnya.
Bupati berharap yang adanya bantuan dari Provinsi Kepri kepada masyarakat Kabupaten Kepulauan Anambas di masa pandemic Covid-19 maka secara otomatis sudah membantu masyarakat yang terdampak ekonominya.
"Dengan adanya bantuan dari Provinsi Kepri ini kepada masyarakat Anambas maka sudah sangat terbantu masyarakat kita dalam menghadapi masa sulit akibat Covid-19 ini. Kita berharap agar situasi ini berubah kepada yang normal sehingga ekonomi masyarakat bisa bangkit lagi, "katanya.