



- November Mendatang, The 3rd Batam Golf Tournament 2025 Siap Gaet Pegolf Dunia
- Hari Ini Swiss-Belhotel Batam Salurkan Bantuan dan Motivasi Pendidikan ke Panti Asuhan di Legenda Malaka
- Bea Cukai Batam Catat Sejumlah Kinerja Semester I 2025, Terbaru Gagalkan Penyelundupan 327 iPhone di Bandara
- Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Raih 7 Penghargaan ISRA 2025
- Tak Cuma Dansat Brimob, Ini Daftar Nama 3 Pejabat Utama Baru Dalam Mutasi Kapolda Kepri
- Kenakan Seragam Damkar, Hantarkan Sudirman Juara Favorit Batam 10K 2025
- Simak Segini Update Pergeseran Warga Rempang yang Tempati Rumah Baru di Tanjung Banon
- BP Batam Sambut Rencana Penanaman 1.000 Mahoni Juli Mendatang
- Erlita Amsakar Kalungkan Medali dan Serahkan Hadiah Lomba Lari Batam 10K 2025
- Ada 2 Paket Terbaru di Harris Resort Waterfront Batam
TPS Rintis Dipagari Supaya Tidak Menyebarkan Bau

Keterangan Gambar : Tempat penampungan sampah sementara di Rintis Batu Tambun, Tarempa. Foto/KORANBATAM.COM
KORANBATAM.COM - Tempat Pembuangan Sampah (TPS) sementara yang berada di Rintis, Batu Tambun tepatnya di seberang taman pemakaman umum (TPU) islam ditutup memggunakan seng agar tidak menyebabkan bau bagi pengendara yang melintas diwilayah itu.
"Iya benar kita tutup menggunakan seng agar tidak menyebarkan bau bagi pengguna jalan yang melintas didaerah itu," kata Kepala Disnas Perhubungan (Dishub) dan Lingkungan Hidup (LH) Kepulauan Anambas, Ekodesi, kepada media ini, Jumat (11/6/2021).
Dia menambahkan, penutupan TPS Rintis itu karena ada laporan dan keluhan warga yang merasa bau tak enak ketika melintas menuju Gudang Tengah. Dimana jalan tersebut sering dilewati oleh warga Batu Tambun, Gudang Tengah, Air Bini dan warga Temburun.
"Kebetulan berada ditepi jalan. Sementara jalan itu kan banyak dilalui oleh warga yang berada di Batu Tambun, Gudang Tengah, Air Bini. Makanya kita inisiatif melakukan penutupan karena ada warga yang melapor kita tanggapi," ujarnya.
Menurut Ekodesi, laporan warga ditanggapi positif oleh Dinas Perhubungan dan Lingkungan Hidup Kepulauan Anambas karena hal itu untuk kepentingan umum. Sementara masalah sampah juga merupakan sampah rumah tangga yang diangkut dari Tarempa menggunakan keendaraan roda tiga dan mobil pickup.
Keterangan gambar: Kepala Dishub LH Anambas, Ekodesi.
"Tempat penampungan sementara itu karena mobil besar seperti dump truk tidak kuat menanjak sehingga dibuat TPS disana. Dari sana nanti akan diangkut lagi dengan menggunakan truk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA)," katanya.
(Jhon)


