



- BP Batam Dorong Peningkatan Kompetensi Pegawai, Ciptakan Birokrasi Adaptif dan Responsif
- Business Gathering BP Batam: Sosialisasikan Terobosan Regulasi untuk Kemudahan Investasi
- Libur Maulid Nabi, Pertamina Patra Sumbagut Tambah Pasokan Tabung Gas Melon di Kepri
- Polsek Bengkong Buka Lebar Komunikasi dengan Masyarakat lewat Jumat Curhat
- LAM Satukan Ormas-Paguyuban, Kompak Jaga Batam Tetap Aman dan Damai
- Polisi Bersihkan Pohon Tumbang Halangi Jalan di Batuampar-Batam
- Pesan Penting saat Kapolsek Bengkong Jadi Pembina Upacara di Sekolah SMAN 8 Batam
- Kejuaraan Amsih HHRMA DPD Kepri Badminton Championship 2025: Harper Premier Nagoya Batam Raih Juara 1 dan 3
- Polsek Bengkong Gelar Dialog dengan Seluruh Elemen Masyarakat
- Tanpa Persiapan Matang, Disbudpar Raih Prestasi di Lomba Gerak Jalan HUT RI se-Batam
Wacana New Normal, Ini kata Wakil Bupati Anambas

Keterangan Gambar : Wakil Bupati Kepulauan Anambas, Wan Zuhendra. (Foto : istimewa)
KORANBATAM.COM, ANAMBAS - Adanya wacana pemerintah pusat melaksanakan kebijakan New Normal tentunya disikapi berbagai tanggapan oleh daerah dan masyarakat. Namun kebijakan new normal ini tentunya memiliki tujuan yang baik agar aktivitas ekonomi, sosial dan kegiatan publik tetap berjalan tapi dengan menggunakan protokol kesehatan.
Menyikapi wacana tersebut Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas tetap mengikuti kebijakan pemerintah pusat. Wakil Bupati Kepulauan Anambas, Wan Zuhendra mengatakan, sudah tentu pemerintah pusat punya pandangan dalam mengambil kebijakan tersebut.
“Pemerintah daerah akan mengikuti kebijakan pusat yang sesuai dan secara umum dapat diterapkan di daerah,” ujar Wakil Bupati Anambas Wan Zuhendra kepada wartawan, Rabu (27/5/2020).
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Kabupaten Kepulauan Anambas ini juga menambahkan, bahwa akan mendorong masyarakat untuk lebih meningkatkan kedisiplinan dengan mengikuti protokol kesehatan dan pola hidup sehat.
“Dalam konteks hari ini adalah protokol kesehatan yang sudah diatur pemerintah harus diikuti seperti mencuci tangan, menggunakan masker dan lainnya,” ucapnya.
Dia juga mengapresiasi sampai saat ini Kabupaten Kepulauan Anambas masih masuk kategori Zona Hijau di masa pandemi Covid-19. Hal itu dikarenakan seluruh masyarakat masih patuh dan taat terhadap peraturan pemerintah khusus protokol kesehatan.
“Kita masih Zona Hijau ini tentunya tidak mudah perlu kesadaran yang tinggi dari masyarakat. Mari kita sama-sama terus melakukan Sosial Distancing dan jaga kebersihan,” katanya. (red)

