- Lapor Polisi Anak Dicabuli Pacar di Bengkong, Ayah Ditangkap karena Ikut Setubuhi
- Gelar Halal Bihalal Daring, MAKPI Bawa Misi sebagai Organisasi Profesi Peminat Kebijakan Publik
- Bobol Bengkel Las di Marina Sekupang, 2 Pemuda Diringkus
- Pria Paruh Baya Curi Uang dan Ponsel Milik Teman Satu Mess di Bengkong, Pelaku Diringkus
- Buaya Sering Muncul di Sungai Sei Langkai Sagulung Gegerkan Warga, Polisi Imbau Waspada
- Halal Bihalal, Danlanud RHF Tanjungpinang Gelar Apel Luar Biasa
- Kegiatan Industri Bangkit, Rudi Optimistis Pertumbuhan Investasi Meroket
- BUP BP Batam Layani 580 Ribu Penumpang pada Periode Angkutan Lebaran 2024
- Pemuda Ini Tikam Teman Sendiri, Pelaku Ditangkap Polsek Bengkong
- Polsek Bulang Bagi-bagi 15 Life Jacket ke Penambang Boat Pulau Buluh dan Setokok
Wisatawan Asal Afganistan Ditemukan Tewas Tergantung di Lapangan Basket, Usai Terima Telepon
Keterangan Gambar : Ilustrasi gantung diri. (Foto : Kokoh Praba/JawaPos.com)
KORANBATAM.COM - Seorang pria berkewarganegaraan Afganistan ditemukan tewas gantung diri di lapangan Basket di daerah Bhadra Resort, Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, pada Minggu (21/3/2021) malam. Pria tersebut bernama Sahil Muhammadi (23), yang diduga sudah meninggal dunia lebih dari dua hingga delapan jam.
Peristiwa kejadian itu tengah ditangani oleh Kepolisian Sektor (Polsek) Gunung Kijang dan juga sudah menyurati Kedutaan Besar Afganistan terkait kematian Sahil Muhammadi oleh Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Pusat Tanjungpinang untuk selanjutnya akan dikeluarkan surat kematian oleh pihak kepolisian.
Kepala Satuan (Kasat) Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Bintan, AKP Dwi Hatmoko, mengatakan bahwa, pihak sudah menangani kasus penemuan seorang pria Warga Negara Asing (WNA) yang ditemukan tegas gantung diri.
“Korban (Sahil Muhammadi) merupakan warga negara asing asal Afganistan. Kasus ini sudah ditangani Polsek Gunung Kijang,” kata AKP Dwi, Selasa (23/3/2021).
Informasi yang dihimpun, WNA tersebut (Sahil Muhammadi) sempat menerima telepon sebelum ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.
“Sebelum melakukan aksi nekatnya, korban sempat menerima telfon dari seseorang hingga akhirnya ditemukan sudah dalam kondisi tergantung dengan menggunakan tali,” jelasnya.
Di lokasi, Anggota Reskrim Polres Bintan menemukan kursi yang diduga dipakai atau digunakan korban sebelum ditemukan tewas tergantung.
“Saat anggota ke lokasi, terlihat ada kursi. Kemungkinan digunakan korban. Jasad korban diperkirakan sudah meninggal dunia antara 2-8 jam, dari sebelum saat pemeriksaan. Rencananya, jenazah korban akan dikebumikan di wilayah Kecamatan Toapaya, Bintan,” tandasnya.
(cr1)