



- Kenalan Yuk dengan Dewi Aulia, Perwakilan Kepri di Ajang Miss Grand Indonesia 2025
- Pertamina Patra Niaga Sumbagut Perkuat Tata Kelola, Keberlanjutan dan Kepatuhan Hukum Agen BBM Industri
- CitraLand Megah, Hunian Premium Standar Baru Punya Fasilitas Komplet Ada Luxury Club House di Jantung Batam
- Sambut HUT Kemerdekaan RI ke-80, PLN Batam Beri Diskon Tambah Daya 80 Persen
- Blok Hunian Narapidana Rutan Batam Digeledah Tim Gabungan, Cari Barang Terlarang-Tes Urine
- ILucent Aesthetic Clinic Buka Cabang Kedua di Batam, Ada Treatment Terbaru hingga Promo Spesial
- Batam Bersholawat Bersama Az Zahir, Meriahkan Milad Majelis Dzikir Husnul Khotimah hingga HUT ke-80 RI
- Bajafash 2025 Hadirkan Vina Panduwinata dan Panggung Jazz Tema Peranakan di Batam
- Hotel Harper Premier Nagoya Batam Rayakan Satu Tahun Beroperasi Bertajuk One Year of Warmth & Excellence
- Kapolres Anambas Kunjungi Lanudal Palmatak, Perkuat Sinergitas TNI-Polri di Perbatasan Utara Kepri
Debat Paslon Pilkada Kepri 2024: Bawaslu Imbau Tim Kampanye dan Massa Pendukung Tertib Tak Provokatif

Keterangan Gambar : Ketua Bawaslu Kepri, Zulhadril Putra. /1st
KORANBATAM.COM - Menjelang pelaksanaan debat pasangan calon (Paslon) di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mengimbau tim kampanye serta massa pendukung untuk bersikap santun dan tertib.
Hal ini terbilang disengaja guna memberikan rasa aman dan nyaman selama penyelenggaraan debat paslon yang akan dihelat di Ballroom Radisson Hotel, Kota Batam pada Sabtu (2/11) pagi.
“Kami (Bawaslu Kepri, red) mengimbau kepada tim kampanye dan massa kedua paslon untuk tertib dan santun serta tidak provokatif dalam arena debat,” tegas Ketua Bawaslu Kepri, Zulhadril Putra, Selasa (29/10) siang.
Pihaknya juga menegaskan bahwa, debat ini merupakan tempat untuk beradu gagasan dan program para pasangan calon di Pilkada Kepri 2024. Untuk itu, kata dia, sikap paslon dan para pendukungnya harus dijaga selama pelaksanaan debat berlangsung.
“Mengingat, debat paslon ini merupakan wadah bagi masyarakat dalam pendidikan politik. Untuk itu, sikap santun dan saling menghormati menjadi kunci keberhasilan pelaksaan debat nantinya,” Dia mengingatkan.
Sebagaimana diketahui, debat paslon di Pilkada Kepri ini nantinya akan mengusung tema Pembangunan Inklusif yang Berkeadilan.
Dengan ruang lingkup meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memajukan daerah, meningkatkan pelayanan untuk masyarakat dan penyelesaian persoalan daerah.
Selain itu menyerasikan pelaksanaan pembangunan daerah di Kabupaten atau Kota serta Provinsi dengan Nasional. Terakhir adalah memperkokoh negara kesatuan republik Indonesia (NKRI) dan kebangsaan. (*)

