




- Lapangan jadi Saksi, Batam-Singapura Pererat Hubungan lewat Bola Voli
- Parkir Sembarangan, BP Batam Tertibkan Chassis Kontainer di Bahu Jalan Batu Ampar
- Semoga Bermanfaat, Tana Group Gelar Sembako Tebus Murah untuk Warga di Bengkong Batam
- AKP Mardalis Isi Khotbah dan Jadi Imam Salat Jumat di Musala Nurul Hidayah Kabil, Ini Pesannya
- 2 Penyelundup Sabu 1 Kg Lebih dari Malaka Digagalkan Kodaeral IV Batam di Pelabuhan Rakyat Sagulung
- Buruan Daftar, Ascott Indonesia Persembahkan Ajang Lari Format Piyama Desember 2025 Ini
- Remaja 15 Tahun di Sagulung Batam Dinodai Pacar Sendiri, Pelaku Ditangkap
- PLN Batam Luncurkan Promo Tambah Daya Rp250.000 Sambut HUT ke-25 Perusahaan
- Penyelundupan Emas, Sabu dan iPhone dari Malaysia Digagalkan, 4 Tersangka Ditangkap
- Lakukan Transformasi, Upaya Nyata Wujudkan Ekonomi Tangguh dan Berdaya Saing
Hari Kedua Puasa, Warga Tarempa Ramai Serbu Takjil Berbuka

Keterangan Gambar : Salah satu penjual Takjil, Eka sedang menjajakan jualannya, Jumat (24/3/2023). /KORANBATAM.COM
KORANBATAM.COM - Berburu takjil dan makanan buka puasa merupakan kebiasaan masyarakat saat bulan Ramadan. Pantauan KORANBATAM.COM pada puasa hari kedua, Jumat (24/3/2023) siang, terlihat aktifitas penjual dan pembeli takjil ramai di beberapa tempat.
Salah satunya deretan lapak pedagang takjil yang berada di sekitar Masjid Jamik, Kabupaten Kepulauan Anambas. Berbagai macam makanan dijual di sekitar lapak penjual takjil, mulai dari aneka gorengan, kue basah, bubur candil, bubur pedas dan bubur kacang ijo. Kemudian kolak hingga minuman tersaji untuk dipilih pembeli telah disajikan sejak pukul 11.00 WIB.
Salah satu pedagang takjil, Eka mengatakan, pada hari pertama puasa ini mengaku ramai pembeli untuk hidangan buka puasa sehingga hari kedua.
“Alhamdulillah hari pertama puasa Ramadan pembeli masih ramai pak sehingga hari kedua mungkin karena baru, biasanya pertengahan Ramadan nanti pembeli berkurang,” katanya.
Eka menyebut, dirinya menjual takjil berupa kolak, dan berbagai jenis bubur dengan harga yang relatif murah dan terjangkau. Jualan takjil selama ramadan sangat membantu ekonomi keluarga, bahkan dengan kesibukan yang dimiliki bisa memberikan hasil baginya.
“Untuk harga kolak saya jual seharga Rp10 ribu per gelas plastik. Itu ada macam-macam bubur seperti bubur candil, bubur pedas, dan bubur kacang ijo. Saya menyiapkan takjil ini sebanyak 200 gelas plastik setiap hari selama Ramadan,” sebutnya.
(Tony)



