- DPC PDIP Kepulauan Anambas akan Buka Pendaftaran Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, Catat Tanggalnya
- Puluhan Karyawan akan Demo di May Day Gegara Upah Lembur Tidak Dibayar
- Atensi Mensos RI, Tim Direktorat Anak Kunjungi Polsek Bengkong
- Kepala BP Rudi Ingin Industri di Kota Batam Terus Berkembang
- Jumlah Penumpang Pelabuhan Batam Periode Triwulan I 2024 Naik 7 Persen
- PWI Terima Kunjungan BPMP Provinsi Kepri, Kampanyekan Program Merdeka Belajar
- Awal 2025, BP Batam Targetkan IPAL Mulai Dilakukan Test Commissioning
- BP Batam-Lions Club Indonesia Kolaborasi Hijaukan Waduk Seiladi
- Laga Persahabatan Bola Voli, Tim Putra BP Batam Bungkam Lanud Hang Nadim 3-0
- Gelar Halal Bihalal Bersama Forkopimda, Kepala BP Batam Berharap Jadi Momen Membersihkan Diri
Detik-detik Puluhan Motor di Sekupang Batam Terjaring Razia Knalpot Brong
Video Lainnya
- Ini Pernyataan Bupati Kepulauan Anambas Terkait Penjualan Penjualan Pulau Ayam Anambas
- Detik-detik Pelaku Pelecehan Siswi SMA di Batam Ditangkap Polisi
- Ditpam BP Batam dan Lanud Hang Nadim Tertibkan Ternak Babi dan Tambang Pasir Ilegal
- Ramadan 1444 H II Alumni Setukpa Sukabumi Polda Kepri Peduli Berbagi ke 3 Panti Asuhan di Batam
- Kegiatan Rutin Kapolsek Bengkong || Keliling Masjid Setiap Jumat
KORANBATAM.COM - Petugas Gabungan TNI-Polri, jajaran Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polresta Barelang dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kota Batam gencar menertibkan penggunaan knalpot brong alias racing yang mengganggu pengguna jalan lain dan masyarakat di wilayah Kecamatan Sekupang, Batam, Kepulauan Riau.
Pada razia penertiban yang digelar pada Sabtu (8/7/2023) malam ini, petugas gabungan dari Polsek Sekupang, Komando Rayon Militer (Koramil) 02/Batam Barat dan lainnya menyisir sejumlah jalan strategis serta tempat berkumpulnya para muda-mudi yang menggunakan kendaraan roda dua dengan berknalpot racing.
Kapolresta Barelang, Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto melalui Kapolsek Sekupang, Kompol Zainal Abidin Cristopher Tamba mengatakan, razia digelar atas banyaknya aduan masyarakat yang merasa tidak nyaman dengan maraknya kendaraan yang menggunakan knalpot brong.
“Razia knalpot brong ini untuk mewujudkan Harkamtibmas dan Batam Zero Knalpot Brong. Selain itu, kegiatan ini juga dalam rangka menindaklanjuti banyaknya aduan dari masyarakat yang mengeluhkan pengendara motor menggunakan knalpot brong yang menimbulkan kebisingan (polusi suara, red) serta ketidaknyamanan warga,” ujar Tamba didampingi Kanit Reskrimnya, Iptu Andi Pakpahan dan Kanit Intelkam Polsek Sekupang, Ipda Febriadi kepada KORANBATAM.COM.
Dalam razia ini, kata dia, para pengendara yang menggunakan knalpot racing atau brong diminta pulang untuk mengambil knalpot standardnya dan mengganti knalpot brong dengan knalpot standard di kantor polisi.
“Mereka menghancurkan sendiri knalpot racingnya. Ini untuk memberikan edukasi kepada masyarakat, utamanya para pengendara roda dua yang menggunakan knalpot brong bukan pada tempatnya (berkeliaran di jalan raya, red), bahwa mereka mengganggu ketertiban berlalu lintas serta menyebabkan kebisingan,” jelasnya usai kegiatan patroli Cipta Kondisi (Cipkon) Kamtibmas.
Tamba mengimbau kepada masyarakat terkhusus di wilayah Sekupang, Batam agar mematuhi peraturan lalu lintas serta menyiapkan kendaraan dan diri sendiri saat berkendara.
“Razia ini petugas berhasil melakukan penindakan sebanyak lebih kurang 30 kendaraan berknalpot brong. Sebagian ada anak yang masih sekolah,” ucapnya.
Tamba berharap, masyarakat selalu mematuhi peraturan lalu lintas, termasuk tidak mengganti knalpot standar dengan brong. Selain mengganggu pengguna jalan lain dan masyarakat di sekitar lokasi, knalpot brong juga melanggar Pasal 285 ayat 1 Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
Masih di lokasi yang sama, Komandan Rayon Militer (Danramil) 02/BB, Kapten H Siregar meminta kepada warga untuk bersama-sama menjaga Kamtibmas di lingkungan masing-masing.
“Saya harapkan kepada warga mari sama-sama kita bekerja dalam menjaga Kamtibmas khususnya di wilayah Sekupang, Batam. Tidak usah menunggu aparat untuk mengurangi penggunaan knalpot-knalpot racing,” ujar dia.
Sementara itu, Anto, warga Pondok Pratiwi yang kesehariannya berjualan balon di Lampu Merah Vitka mengapresiasi langkah kepolisian di Polsek Sekupang dalam menindak pengguna knalpot brong.
“Kalau ada yang pakai knalpot itu berisik sekali dan sangat mengganggu. Apalagi beberapa waktu lalu (malam Minggu, red), ada warga yang jadi korban kecelakaan akibat motor yang ngebut di jalanan. Bagus kalau rajin ada razia dari polisi, supaya pengguna knalpot seperti itu menghargai pengguna jalan lain dan semoga bisa menekan aksi-aksi yang dapat membahayakan masyarakat,” katanya.
(iam)